Haji Berulang, Panjangkan Waiting List

CURUP, BE - Keberangkatan jema\'ah haji secara berulang-ulang, menjadi salah satu penyebab tingginya daftar tunggu haji di beberapa daerah, tidak terkecuali di Kabupaten Rejang Lebong (RL).

Terkait hal itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten RL M Naseh melalui Kasi Haji dan Umroh M Yamin, menerangkan, hingga saat ini pihaknya masih sulit mendata calon jemaah yang berulang kali melakukan ibadah haji. \"Mereka mendaftar tanpa gelar haji, jadi sulit di data siapa saja yang sudah beberapa kali melakukan ibadah haji,\" ujar Yamin.

Hanya saja, sambung Yamin, sejak tahun 2006 lalu pihaknya telah menerapkan sistem sidik jari serta foto biometri calon jemaah haji yang ingin mendaftar keberangkatan haji. \"Dengan sistem ini kita sudah bisa mendata para jemaah yang berangkat haji berulang. Untuk sementara di Kabupaten RL baru satu persen jemaah yang berangkat berulang, ini angka yang masih wajar,\" tutur Yamin.

Para jemaah yang berangkat berulang, tambah Yamin, harus ikut mengantri seperti jemaah lain yang baru akan menunaikan ibadah haji, menunggu jadwal keberangkatan berdasarkan kuota haji yang ada.

\"Pemerintah sebenarnya masih memiliki toleransi hingga lima keberangkatan haji, yang pertama haji untuk diri sendiri, kedua keberangkatan untuk menyempurnakan haji, selanjutnya menghajikan orang tua, lalu kembali menghajikan orang tua, atau keberangkatan haji karena ada nazar, masih bisa ditoleransi,\" tutup Yamin. (999)

Sumber: